21.2.12

teman ?

Mungkin aku terlalu berani untuk membicarakan hal yang satu ini. oke, untuk pengalaman aku bisa dibilang tidak terlalu berpengalaman. aku memiliki begitu banyak teman, dari teman SD sampai teman SMK. aku berteman dengan banyak orang. namun tak pernah sekalipun aku memperlajari, apa teman itu sebenernya. sekarang aku kelas 2 SMK. dan aku mendapat sedikit pengharapan, untuk belajar, apa itu teman. aku melihat sekelilingku, hingga aku bisa menyimpulkan sesuatu.
Teman. satu kata yang sakral banget. bisa dibilang orang kedua setelah orang tua yang dapat diandalkan. teman, ada berbagai macam jenis dan tipe tipe pertemanan menurutku. ada teman tulus, teman nggak tulus, teman numpang nama, teman saling membutuhkan, hahaha banyak pokoknya. dan itu semua aku temui di masa masa kelas 2 ku ini.
Teman tulus. banyak banget ya jaman sekarang yang mengaku sebagai seorang “teman yang tulus”. gembar gembor menunjukan keakraban, terlihat saling menyayangi, yang padahal dalam tali pertemanan itu terdapat berbagai tendensi. entah yang numpang tenar, entah yang temenan karena harta, bahkan fisik pun mulai diadukan disini. oke, hal hal itu diluar pembahasan. aku mau ngebahas tentang teman yang baik.
teman yang baik, menurutku itu, temen yang selalu ada buat temennya. misal si A dan si B. si A itu sayang sama si B dalam kapasitas sebagai seorang sahabat. si A selalu ada buat si B, meskipun si B nggak pernah ada buat si A. si A selalu membantu si B ketika si B di derai masalah. suatu ketika si B memiliki teman baru, sebut saja C. si B ini kemana mana sama si C, sampe lupa kalo dia punya temen A. dan B dateng ke A pas butuh doang, dan A pun selalu membantu meskipun ia tau, B hanya datang padanya ketika ia membutuhkan sesuatu.
temen yang tulus tu ya kayak si A menurutku. ia menyayangi sahabatnya, dan ikhlas membantu ketika ada masalah, meskipun ia tidak mendapat timbal balik yang sepadan dengan apa yang telah dilakukannya. bisa dibilang semua yang A lakukan untuk B itu, sebagai suatu pengorbanan yang A lakukan, untuk mendapatkan kebahagiaan kelak. seperti kata film Big Fish, “Semakin besar pengorbanan seseorang, semakin besar pula hasilnya” mungkin untuk sekarang A tidak mendapatkan imbalan yang setimpal dengan apa yang ia lakuakan untuk B, tapi, percayalah, suatu saat, ia akan mendapatkan teman yang baik pula. heheheheheh