Jatuh cinta kepadamu begitu menyenangkan, seperti meringkuk dalam
selimut hangat pada malam yang hujan. Seperti menemukan keping terakhir
puzzle yang sedang kau susun. Cinta ini sudah berada tepat di tempat
yang seharusnya, di ruang hatimu dan hatiku.
Namun, mengapa resah justru yang merajai kita? Padahal, katanya cinta
sanggup menjaga. Aku ingin kau tahu, diam-diam, aku selalu menitipkan
harapan yang sama ke dalam beribu-ribu rintik hujan: aku ingin hari
depanku selalu bersamamu.
Aku mencintaimu. Selalu. Dan, mereka tak perlu tahu…