Mungkin aku terlalu berani untuk membicarakan hal yang satu ini. oke,
untuk pengalaman aku bisa dibilang tidak terlalu berpengalaman. aku
memiliki begitu banyak teman, dari teman SD sampai teman SMK. aku
berteman dengan banyak orang. namun tak pernah sekalipun aku
memperlajari, apa teman itu sebenernya. sekarang aku kelas 2 SMK. dan
aku mendapat sedikit pengharapan, untuk belajar, apa itu teman. aku
melihat sekelilingku, hingga aku bisa menyimpulkan sesuatu.
Teman. satu kata yang sakral banget. bisa dibilang orang kedua
setelah orang tua yang dapat diandalkan. teman, ada berbagai macam jenis
dan tipe tipe pertemanan menurutku. ada teman tulus, teman nggak tulus,
teman numpang nama, teman saling membutuhkan, hahaha banyak pokoknya.
dan itu semua aku temui di masa masa kelas 2 ku ini.
Teman tulus. banyak banget ya jaman sekarang yang mengaku sebagai
seorang “teman yang tulus”. gembar gembor menunjukan keakraban, terlihat
saling menyayangi, yang padahal dalam tali pertemanan itu terdapat
berbagai tendensi. entah yang numpang tenar, entah yang temenan karena
harta, bahkan fisik pun mulai diadukan disini. oke, hal hal itu diluar
pembahasan. aku mau ngebahas tentang teman yang baik.
teman yang baik, menurutku itu, temen yang selalu ada buat temennya.
misal si A dan si B. si A itu sayang sama si B dalam kapasitas sebagai
seorang sahabat. si A selalu ada buat si B, meskipun si B nggak pernah
ada buat si A. si A selalu membantu si B ketika si B di derai masalah.
suatu ketika si B memiliki teman baru, sebut saja C. si B ini kemana
mana sama si C, sampe lupa kalo dia punya temen A. dan B dateng ke A pas
butuh doang, dan A pun selalu membantu meskipun ia tau, B hanya datang
padanya ketika ia membutuhkan sesuatu.
temen yang tulus tu ya kayak si A menurutku. ia menyayangi
sahabatnya, dan ikhlas membantu ketika ada masalah, meskipun ia tidak
mendapat timbal balik yang sepadan dengan apa yang telah dilakukannya.
bisa dibilang semua yang A lakukan untuk B itu, sebagai suatu
pengorbanan yang A lakukan, untuk mendapatkan kebahagiaan kelak. seperti
kata film Big Fish, “Semakin besar pengorbanan seseorang, semakin besar pula hasilnya” mungkin
untuk sekarang A tidak mendapatkan imbalan yang setimpal dengan apa
yang ia lakuakan untuk B, tapi, percayalah, suatu saat, ia akan
mendapatkan teman yang baik pula. heheheheheh